VIVA – Presiden Donald John Trump mengerahkan ribuan tentara bersenjata lengkap dari Garda Nasional untuk mengakhiri demo rusuh di berbagai wilayah di Amerika Serikat (AS). Demo lebih dari sepekan yang diwaranai kerusuhan ini pecah setelah pria kulit hitam George Floyd tewas usai lehernya dicekik polisi kulit putih dengan lututnya di Minneapolis, Minnesota, Senin pekan lalu. Awalnya, Floyd ditangkap sekitar empat polisi atas tuduhan menggunakan uang kertas palsu.