VIVA – Pegiat media sosial dan pendukung Joko Widodo, Ninoy Karundeng, mengklaim interogasi yang dia alami saat berada di Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Falaah, Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, berlangsung mengerikan. Ninoy mengaku terus minta ampun dibebaskan, tapi para pelaku tak mengiyakan. Di sana dia menyebut ada seorang pria yang dipanggil habib. Habib itu mengatakan Ninoy tidak akan hidup lama. Ninoy mengatakan dia sempat diancam mau dibelah kepalanya dengan kapak.