VIVA – Militer Myanmar menyebut angka 400 korban tewas dalam satu bulan pecah konflik Rohingya. Tapi angka dari lembaga kemanusiaan ini jauh melampaui laporan militer Myanmar.Dokter Lintas Batas (MSF) meyakini jumlah korban yang tewas dalam konflik Rohingya mencapai 6.700 orang dalam satu bulan konflik. Sementara pemerintah Myanmar mengatakan, jumlah korban hanya 400 orang. Para pengungsi Rohingya menyebar ke beberapa negara di Asia termasuk Indonesia, mereka pun bergabung dengan beberapa pengungsi lainya yang berasal dai Iran, Afghanistan, dan Pakistan.
Mereka pun belajar bahasa Indonesia dan menyampaikan pesanya dengan bahasa Indonesia untuk pemerintah Myanmar.