Duterte Akan Bunuh Semua Pasien COVID-19 di Filipina

lewat 4 tahun lalu
)
Viva Networks News Flash

VIVA – Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, mengeluarkan pernyataan akan membunuh seluruh pasien COVID-19. Pernyatan itu dipicu karena para dokter di Filipina khawatir tentang sistem kesehatan yang kian buruk.Duterte juga menyindir dengan menantang para dokter untuk mendeklarasikan revolusi. Tak lama kemudian, sikap Duterte berubah total saat menyampaikan pidato di televisi nasional.

Duterte menyemangati dokter dan tim medis yang sedang berjuang melawan virus corona. FYI, Filipina mengalami lonjakan kasus virus corona dalam satu pekan terakhir. Tiap harinya mencapai 5.000 kasus. Karena hal itu, Filipina kembali melakukan lockdown selama 2 minggu sejak 4 hingga 18 Agustus 2020.