VIVA – Sejumlah elite dan massa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) rusuh saat menyerahkan daftar bakal calon anggoa legislatif (bacaleg) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Selasa (17/7). Tiba di pintu gerbang kantor KPU, petugas melarang ratusan massa tersebut untuk masuk. Demi alasan keamanan, petugas hanya membatasi enam orang saja yang menjadi perwakilan partai berlambang moncong banteng putih itu untuk mendaftar.