VIVA – Laga pembuka Liga 1 antara tuan rumah PSS Sleman menghadapi Arema FC yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Rabu malam, 14 Mei 2019 diwarnai kericuhan. Kericuhan ini bahkan menyebabkan laga tersebut sempat dihentikan sementara di menit ke 32. Dari pantauan di lapangan, sejumlah benda seperti botol minuman, batu hingga pecahan keramik dipakai oleh kedua suporter sebagai amunisi lemparan. Akibat aksi saling lempar ini menyebabkan belasan suporter dari kedua tim mengalami luka. Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri, mengatakan aksi saling lempar kedua suporter ini terjadi karena ada provokasi. Provokasi inilah yang menjadi pangkal aksi saling lempar antar suporter.