VIVA – Video penjarahan bantuan logistik di rumah Wakil Bupati Mamuju viral di media sosial. Insiden ini terjadi pada Selasa, 19 Januari 2021, karena warga tidak sabar untuk dapatkan bantuan. Warga terlihat menggeruduk rumah di Jalan Ahmad Kriang tersebut dan mengambil berbagai dus bantuan. Salah satu warga mengatakan penjarahan ini akibat birokrasi yang berbelit-belit. Salah satunya harus bawa Kartu Keluarga (KK). Warga pun disebut dipaksa menunggu dua jam lebih dan itupun belum juga dapatkan bantuan. Bantuan yang didapat berupa tenda dan juga lima kilogram beras. Bupati Mamuju, Habsi Wahid, menjelaskan lampiran KK tersebut dibuat agar bantuan lebih merata. Dan Habsi juga menyayangkan warga yang tak bisa bersabar dan malah melakukan aksi penjarahan tersebut.
