VIVA – Bencana banjir melanda Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, sejak Senin, 11 Januari 2021. Menurut data terakhir, sedikitnya lima kelurahan terendam air sungai setinggi 1,5 meter. Banjir ini akibat curah hujan yang tinggi sejak pukul 11.00 WIB. Sungai pun tak bisa menampung volume air yang meningkat. Banjir ini juga merusak jembatan penghubung antara Kelurahan Gladak Anyar dan Desa Larangan Badung. Minimnya peringatan, membuat warga tak bisa menyelamatkan bahan pangan atau kendaraan.
Meski tak ada korban jiwa, warga mengeluh kelaparan karena belum ada bantuan dari pemerintah setempat. Dari video yang beredar, terlihat warga harus menyelamatkan diri dari rumah. Air mencapai leher mereka. Pihak BPBD mengaku kesulitan karena jumlah petugas dan relawan yang amat terbatas.
