VIVA – Georgia banjir protes usai keputusan kontroversi pemerintah. Keputusan ini menunda upaya negara bekas Soviet bergabung dengan Uni Eropa.
Kritikus menuduh partai berkuasa Georgian Dream yang condong pada kebijakan otoriter pro-Rusia yang dianggap menjauhi Barat. Massa dan polisi saling tembak dalam bentrokan.