VIVA – Kontroversi pemecatan sementara DR Dr Terawan Agus Putranto Sp.Rad oleh Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PBIDI) semakin memanas. Sebab, metode cuci otak yang ditemukan dokter Terawan, untuk mereka yang pernah menjalaninya, terbukti ampuh menyelamatkan nyawa banyak manusia. Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie (ARB), mengaku syok saat mengetahui berita pemecatan dokter Terawan oleh MKEK PB IDI hingga pencabutan izin praktik. Hal itu bukan tanpa alasan, karena DR Terawan diakui ARB pernah menyelamatkan nyawanya.