VIVA – Rapat pleno terakhir tingkat Kota Depok terpaksa ditunda dikarenakan masih adanya tiga kecamatan yang belum selesai penghitungan. Pleno ditunda karena ada persoalan di PPK Kecamatan Sawangan akibat dugaan indikasi penggelembungan di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di Kecamatan tersebut.
Saksi partai menyebut ada 20 TPS yang diduga terjadi indikasi penggelembungan suara tingkat DPR RI. Saat ini KPU Depok sedang melakukan pencermatan penghitungan di Kecamatan Sawangan. Pleno dilanjutkan setelah pencermatan hitungan selesai. Pleno rekapitulasi tingkat Kota Depok sejak kemarin berlangsung alot karena dihujani banyak interupsi dari dugaan penggelembungan suara. [Kontri:Galih Purnama] [R-DA]
Polisi Tembak Polisi, Kapolda Sumbar Sebut Peristiwa Ini...
Habiburokhman Komplain ke Propam, AKP Dadang Gak Diborgol
Gibran Minta Zonasi Sekolah Harus Dihilangkan
5 Nama Pimpinan KPK Dipilih DPR, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
Andika Buka Contekan Jawab Soal Kesehatan dan Pendidikan
Mayor Teddy Dicegat Pria Kekar Saat Dampingi Prabowo
Gak Beringas Lagi, Tampang Lesu Ivan Saat Diciduk Polisi