VIVA – Pengusaha perhotelan mengaku khawatir, pemangkasan cuti bersama akhir tahun menyebabkan pembatalan reservasi hotel melonjak. Padahal, pengusaha semula berharap cuti bersama bisa mendongrak okupansi dan pendapatan bisnis hotel yang selama ini lesu akibat pandemi Covid-19. Sekretaris Jendral Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran menjelaskan, pengurangan libur akhir tahun akan menimbulkan polemik bagi konsumen dan pengusaha hotel.
KPK Periksa Azis Syamsuddin, Jadi Saksi Kasus Suap
Keluarga Cendana Gelar Haul 100 Tahun Pak Harto
Pemda Kudus Terus Upaya Pencegahan Penyebaran Corona
Penemuan Jasad Wanita Hamil Dalam Septic Tank
Gegara Bunyi Klakson, Pria Murka Hantam Pengemudi Mobil
Bawa Parang, Pria Berambut Gondrong Serang Mapolresta
Kasus Covid-19 Meledak, 4 Kecamatan Dilockdown
2 Ormas Bentrok di Depan Mapolres Bekasi
Jerinx Sid Resmi Bebas Usai Menjalani 10 Bulan Penjara