VIVA – Presiden Republik Chechnya, Ramzan Kadyrov, dengan tegas menolak perintah Presiden Rusia, Vladimir Putin, untuk berhenti perang di Ukraina selama Ramadhan. Putin khawatir, ibadah puasa bisa mempengaruhi kemampuan pasukan elite Chechnya. Keikutsertaan pasukan Muslim yang dipimpin Kadyrov itu telah mengabaikan salah satu aturan dalam peraturan perang Islam.
DPR Mencak-mencak di Muka Erick Thohir, Tolak Keras Iphone
TRAGIS! Relawan Damkar Tewas dalam Kebakaran Gudang Plastik
Massa 'Tergeletak Mati' di Depan Kantor PM Inggris
Yudha Arfandi Divonis 20 Tahun, Tamara Tyasmara Belum Puas
Klarifikasi Warga Soal Tuduhan Pengadangan Cabup Indramayu
Full Bahagia Anies Baswedan Akhirnya Bisa Ketemu Pak Prabowo
Nina Agustina Hadapi Provokasi Pendukung Lucky di Pilkada In
RICUH! Reaksi Raja Spanyol Felipe Dilempari Lumpur
'Ratu Horor Indonesia' Foto Arsip Suzzanna Format Analog