VIVA – Pelaku bom bunuh diri berinisial L sempat menuliskan surat wasiat kepada orangtuanya, sebelum melakukan aksi pengeboman di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3). Dalam surat itu, L meminta maaf kepada sang ibu atas perbuatannya. Dia juga ingin keluarganya tetap menjalankan ibadah dan menjauhi larangan Tuhan. Pelaku juga menyatakan akan menempuh jalannya dan siap untuk mati.
DPR Mencak-mencak di Muka Erick Thohir, Tolak Keras Iphone
TRAGIS! Relawan Damkar Tewas dalam Kebakaran Gudang Plastik
Massa 'Tergeletak Mati' di Depan Kantor PM Inggris
Yudha Arfandi Divonis 20 Tahun, Tamara Tyasmara Belum Puas
Klarifikasi Warga Soal Tuduhan Pengadangan Cabup Indramayu
Full Bahagia Anies Baswedan Akhirnya Bisa Ketemu Pak Prabowo
Nina Agustina Hadapi Provokasi Pendukung Lucky di Pilkada In
RICUH! Reaksi Raja Spanyol Felipe Dilempari Lumpur
'Ratu Horor Indonesia' Foto Arsip Suzzanna Format Analog