VIVA – Kanada secara resmi melabeli kelompok ekstremis sayap kanan Amerika Serikat, The Proud Boys, sebagai kelompok teroris. Pasalnya, pendiri Proud Boys, Gavin McInnes, semakin fokus pada gerakan kebencian sayap kanan di perbatasan Kanada. Pria yang dibesarkan di Kanada itu merupakan dalang dibalik gerakan supremasi kulit putih AS dalam pemberontakan.
Dengan begitu, pemerintah Kanada bisa menyita properti dan harta benda lain terkait The Proud Boys. Hal itu sesuai dengan UU Anti-Terorisme Kanada. The Proud Boys juga disebut punya cabang semi-otonom di AS, Kanada dan internasional. Mereka secara terbuka mendorong, merencanakan dan melakukan kekerasan pada ideolegi dan keyakinan politik lain. Aktivis Proud Boys juga terlibat dalam penyerbuan Gedung Capitol AS pada 6 Januari 2021 lalu.
Saat Lebaran, Dua Pria Nyaris Adu Jotos Jelang Salat Ied
Viral Polisi Mabuk Hingga Kebut-kebutan, Endingnya Begini..
Detik-detik Pesawat Jatuh Disaksikan Ribuan Orang
Malaysia Membara, Pipa Gas Ratusan Meter Bocor dan Terbakar
Suami Berharap Sang Istri Bisa Ditemukan Selamat dalam Gempa
Perayaan Idulfitri Ramzan Kadyrov hingga Ucapan Haru Tentara
Penjagaan Super Ketat Khusus Anggota Gang Tren de Aragua
Korban Tewas Gempa Dahsyat Myanmar Terus Melonjak
Bertahan 60 Jam Lebih, Momen Dramatis Evakuasi Wanita Hamil
Berpacu dengan Waktu! Sejumlah Aksi Evakuasi Korban Gempa