VIVA – Penyelam TNI AL berhasil menemukan kotak hitam atau black box Sriwijaya Air SJ-182 pada Selasa, 12 Januari 2020. Flight Data Recorder (FDR) itu ditemukan pasukan Dinas Penyelaman Bawah Air (Dislambiar) Koarmada I TNI AL. Ternyata ada sebuah kisah dan fakta aneh usai ditemukannya FDR tersebut. Menurut Jenderal TNI (Purnawirawan) Moeldoko ada kesamaan antara kecelakaan Sriwijaya Air ini dengan AirAsia pada Desember 2014 lalu. Kesamaannya adalah tanggal ditemukannya FDR yakni sama-sama pada 12 Januari.
Jika FDR AirAsia QZ-8501 ditemukan 12 Januari 2015, lalu FDR Sriwijaya Air SJ-182 ditemukan 12 Januari 2021. Menurut Panglima TNI era Presiden SBY itu bukan hal mudah untuk menemukan blackbox sebuah pesawat. Karena itu, penemukan blackbox Sriwijaya Air perlu diacungi jempol.
Artis Asal Lebanon Menolak Saat Ditawarkan Minum Starbucks
Ketum Kadin Anindya Bakrie: RI Bentuk Carbon Marker untuk...
Melihat Masjid Presiden Joko Widodo Lebih Dekat
Pidato Anindya Bakrie dalam Indonesia Investment di London
Keren! Dari Limbah Bisa Jadi Kerajinan Siluet.
Terancam Punah, Seseorang Selamatkan Habitat Kura Kura Alban
Tanaman Rami, Si Bahan Baku Industri yang 'Mendunia'
Gegara 2 Pesawat, NASA Musnahkan Kehidupan Planet Mars