VIVA – PBB akhirnya menetapkan bahwa cannabis atau ganja tidak berbahaya dibanding narkotika lain seperti heroin. Komisi Narkotika PBB menghapus ganja untuk medis dari daftar narkoba berbahaya yang membuat ketergantungan. Keputusan ini membuat ganja memungkinkan untuk diteliti kegunaannya dalam praktek medis. Pernyataan PBB ini layaknya kemenangan simbolis aktivis ganja yang menilai aturan narkoba di banyak negara harus diperbaharui. Kendati demikian, keputusan PBB ini bukan berarti ganja akan dilegalisasi. Di beberapa negara di benua Amerika dan Eropa, memang sudah membuka penggunaan ganja medis untuk warganya.
Heboh Mobil Kemhan Diduga Nawar PSK di Jalanan
\Dokter PPDS Unpad Tega Bius-Perkosa Keluarga Pasien
Jokowi Beri Tanggapan Usai Pertemuan Prabowo dan Megawati
Trik Dokter PPDS Saat Perkosa Keluarga Pasien
Kebocoran Dana, Pramono Pecat dan Rombak Divisi IT Bank DKI
Israel Bom Tenda Wartawan! Jurnalis Terpanggang Hidup-Hidup
Asyik Dugem, Atap Kelab Malam Ambruk! Puluhan Orang Tewas
Dasco Beberkan Isi Pertemuan Prabowo dengan Megawati
UNIK! Ribuan Warga Nikmati Tradisi Adu Sound Horeg
Pergi ke Timur Tengah, Prabowo Siap Boyong 1.000 Warga Gaza