VIVA – Pandemi COVID-19 yang terjadi mengharuskan para pelajar untuk belajar dari rumah. Hal ini untuk mencegah terjadinya penyebaran virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19 semakin meluas. Namun sayangnya, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) menimbulkan sejumlah persolan. Salah satunya terkait dengan kuota internet, mengingat proses PJJ dilakukan secara daring atau online.
Pembelian kuota ini begitu terasa terutama untuk mereka masyarakat menegah ke bawah. Melihat hal tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim pun memberi keleluasaan bagi sekolah untuk menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah atau BOS untuk membantu siswa membeli kuota internet. Namun, Anggota Bidang Pendidikan KPAI Retno Listyanti menjelaskan bahwa relaksasi penggunaan dana bos bukan menjadi jalan keluar dari PJJ.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #ingatpesanibupakaimasker #ingatpesanibujagajarak #ingatpesanibucucitangan #pakaimasker #jagarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Artis Asal Lebanon Menolak Saat Ditawarkan Minum Starbucks
Ketum Kadin Anindya Bakrie: RI Bentuk Carbon Marker untuk...
Melihat Masjid Presiden Joko Widodo Lebih Dekat
Pidato Anindya Bakrie dalam Indonesia Investment di London
Keren! Dari Limbah Bisa Jadi Kerajinan Siluet.
Terancam Punah, Seseorang Selamatkan Habitat Kura Kura Alban
Tanaman Rami, Si Bahan Baku Industri yang 'Mendunia'
Gegara 2 Pesawat, NASA Musnahkan Kehidupan Planet Mars