VIVA – Ribuan warga etnis Mongolia di China Utara melakukan protes besar-besaran. Mereka menentang kebijakan pemerintah China yang membatasi pengajaran Bahasa Mongolia. Dalam kebijakan itu, pemerintah mengganti bahasa Mongolia yang sebelumnya menjadi bahasa pengantar di sejumlah mata pelajaran.
Artis Asal Lebanon Menolak Saat Ditawarkan Minum Starbucks
Ketum Kadin Anindya Bakrie: RI Bentuk Carbon Marker untuk...
Melihat Masjid Presiden Joko Widodo Lebih Dekat
Pidato Anindya Bakrie dalam Indonesia Investment di London
Keren! Dari Limbah Bisa Jadi Kerajinan Siluet.
Terancam Punah, Seseorang Selamatkan Habitat Kura Kura Alban
Tanaman Rami, Si Bahan Baku Industri yang 'Mendunia'
Gegara 2 Pesawat, NASA Musnahkan Kehidupan Planet Mars