VIVA – Penumpukan penumpang terjadi di sejumlah lokasi transportasi publik di DKI Jakarta, Senin, 16 Maret 2020, akibat kebijakan pembatasan operasional moda transportasi publik itu untuk pencegahan penularan virus corona Covid-19.
Warga sebenarnya mendukung kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang membatasi waktu operasional MRT. Tetapi mereka kecewa karena kebijakan itu mengakibatkan mereka terlambat beraktivitas atau bekerja.
Pembatasan operasional itu berlaku untuk Moda Raya Terpadu (MRT) dan Transjakarta. Di stasiun-stasiun MRT, antrean calon penumpang memanjang karena jumlah kedatangan kereta dan jumlah gerbong berkurang. Waktu operasional pun dikurangi dari sebelumnya mulai pukul 05.00 WIB sampai 24.00 WIB menjadi pukul 06.00 WIB dan berakhir pukul 18.00 WIB.
Pemandangan serupa terjadi di sejumlah halte bus Transjakarta. Para calon penumpang mengantre panjang karena jumlah armada yang dioperasikan dikurangi, juga waktu operasional dan jarak kedatangan antarbus. Sebagian warga harus mengantre lebih dari satu jam.
#CoronaVirus #Jakarta #MRT #Transjakarta
Hadapi Menpora Dito, Once Mekel Bahas Naturalisasi PSSI
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, 9 Orang Te
DPR Mencak-mencak di Muka Erick Thohir, Tolak Keras Iphone
TRAGIS! Relawan Damkar Tewas dalam Kebakaran Gudang Plastik
Massa 'Tergeletak Mati' di Depan Kantor PM Inggris
Yudha Arfandi Divonis 20 Tahun, Tamara Tyasmara Belum Puas
Klarifikasi Warga Soal Tuduhan Pengadangan Cabup Indramayu
Full Bahagia Anies Baswedan Akhirnya Bisa Ketemu Pak Prabowo
Nina Agustina Hadapi Provokasi Pendukung Lucky di Pilkada In
RICUH! Reaksi Raja Spanyol Felipe Dilempari Lumpur