VIVA.co.id – Pada 12 September 1984, kerusuhan berdarah pecah di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Peristiwa ini bermula dari pamflet yang ditempel warga di Musala Assa'adah. Pamflet itu berisi kecaman terhadap pemerintah atas keputusan azas tunggal pancasila.
MasyaAllah! 3 Napi Ini Ngabuburitnya Tulis Al-Qur'an Raksasa
Keindahan Masjid An-Nur Pekanbaru yang Mirip Taj Mahal
Fenomena Langka, Pantai 'Berdarah' di Pulau Hormuz
Tiga Siswa Ciptakan Roket Pertama di Indonesia
China Lakukan 'Penyelamatan' Tingkat Tinggi Pakai Helikopter
Rumah Sakit Indonesia Tampung Jenazah Warga Gaza
Belum Seminggu, 710 Warga Palestina Tewas Diserang Israel
Bus Jemaah Umrah Terbalik dan Terbakar, 6 WNI Meninggal