VIVA – Seorang penjaga Harimau peliharaan yang merupakan warga Samarinda, Kalimantan Timur bernama Suprianda tewas diterkam saat hendak memberikan makanan. Insiden tragis itu terjadi pada Sabtu, 18 November 2023. Ari Wibawanto selaku Kepala Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur mengonfirmasi, harimau milik seorang pengusaha rumah kebugaran di Samarinda tersebut terbukti ilegal. BKSDA Kaltim pun telah mengevakuasi harimau tersebut hari Minggu, 19 November 2023.
Menurut rencana, harimau dievakuasi ke sebuah lembaga konservasi di Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanrgara. Pihak kepolisian sendiri telah menetapkan pemilik harimau sebagai tersangka. (Yovanda Samarinda) (RP-R-DA)
Mahasiswa Terus Bertambah, Demo Tolak Pengesahan UU TNI
Resmikan KEK Industropolis Batang, Prabowo Optimis!
Untung Rp800 Juta per Bulan Kurangi Takaran dari Minyakita
Ini Kata Teguh Anantawikrama Setelah Selesai Sosialisasi AI
Komisi III 'Semprot' Komjen Fadil soal Konflik TNI Vs Polri
Mabes Polri Angkat Bicara Soal 3 Polisi Ditembak Mati
Prabowo Ingat Jokowi di Peresmian Smelter Emas Gresik
Presiden Prabowo Janjikan 8 Juta Lapangan Kerja
Smelter Freeport Hasilkan 60 Ton Emas per Tahun